Berita Terkini

31

KPU Tanah Datar Raih Penghargaan Informatif

Padang,18 November, 2025, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Tanah Datar meraih predikat Informatif untuk kategori KPU Kabupaten/Kota, Malam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2025.  Kegiatan ini digelar Komisi Informasi Provinsi Sumatera Barat di Auditorium Istana Gubernur, Selasa (18/11/2025).  Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada badan publik yang dinilai konsisten menjalankan prinsip transparansi dan keterbukaan informasi. Sesuai dengan prinsip keterbukaan informasi publik, KPU Tanah Datar mengedepankan NKK yaitu niat, komitmen dan konsisten dalam melayani masyarakat. Nilai-nilai disampaikan oleh KPU Tanah Datar pada saat presentasi Monev KI yang diselenggarakan beberapa waktu lalu di kantor Komisi Informasi Sumatera Barat.  Kami mengucapkan terimakasih yang sebesarnya kepada pimpinan KPU Tanah Datar, ketua dan anggota beserta sekretaris dan seluruh jajaran KPU Tanah Datar, terimakasih banyak kepada teman pemilih, masyarakat Tanah Datar. Pencapaian informatif ini bagi KPU Tanah Datar pada tahun ini menjadi indikator bahwa penyelenggara pemilu di Kabupaten Tanah Datar terus meningkatkan kualitas pengelolaan informasi publik serta memperkuat budaya transparansi dalam pelayanan kepada masyarakat. Tidak hanya di tingkat kabupaten/kota, KPU Provinsi Sumatera Barat juga menjadi salah satu lembaga yang memperoleh kategori informatif dan pengakuan tertinggi setelah melalui proses monitoring dan evaluasi tahunan yang dilakukan Komisi Informasi.  Capaian ini sekaligus memperkuat komitmen KPU dalam memastikan layanan informasi publik berjalan secara akuntabel dan responsif. Selain KPU Provinsi Sumatera Barat, prediket informatif juga di raih oleh 14 KPU Kabupaten/Kota, yaitu: KPU Kepulauan Mentawai, Padang Pariaman, Pesisir Selatan, Kabupaten Solok, Solok Selatan, Bukittinggi, Padang, Padang Panjang, Sawahlunto, Kota Pariaman, Payakumbuh, Lima Puluh Kota, Tanah Datar dan Kota Solok


Selengkapnya
34

KPU Tanah Datar Hadiri MoU Pembentukan Satuan Karya Pramuka Rintisan Yogaswara di KPU Sumatera Barat

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Tanah Datar menghadiri undangan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) tentang Pembentukan Satuan Karya (Saka) Pramuka Rintisan Yogaswara di lingkungan KPU Provinsi Sumatera Barat.  (KPU) Provinsi Sumatera Barat bersama Kwartir Daerah 03 Gerakan Pramuka Sumatera Barat secara resmi.    Penandatanganan dihadiri oleh Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat dan SDM Ikhwan Arif beserta ketua Divisi Hukum Pengawasan Nini Karlina dan sekretariat Ilham Fadlan. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (18/11) di Lapangan Upacara Apeksi Balai Kota Padang dan menjadi tonggak penting kerja sama kedua lembaga dalam meningkatkan peran serta generasi muda dalam bidang kepemiluan. Ketua KPU Provinsi Sumatera Barat, Surya Efitrimen, dan Ketua Kwarda 03 Gerakan Pramuka Sumatera Barat, Audy Joinaldy, menjadi pihak yang menandatangani dokumen MoU tersebut. Penandatanganan MoU di hadiri oleh Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Parmas dan SDM Jons Manedi, jajaran struktural KPU Provinsi Sumatera Barat Sekretaris KPU Irzal Zamzami, Kabag Parmas dan SDM Jumiati, Kasubag Parhubmas Yusrival Yakub. Ketua dan anggota KPU Kabupaten/Kota se-Sumatera Barat juga turut hadir dalam kegiatan ini. Dalam MoU ini, kedua institusi menyepakati sejumlah ruang lingkup kerja sama, antara lain perencanaan serta penyiapan sarana dan prasarana yang diperlukan untuk mendukung program Saka Rintisan Yogaswara. Selain itu, KPU juga memberikan dukungan administrasi, teknis, dan operasional dalam pelaksanaan program dan pengelolaan latihan satuan karya tersebut. Kerja sama ini juga mencakup penyiapan anggota serta pembentukan struktur organisasi Saka, disertai pemantauan berkala terhadap pelaksanaan program, pencapaian Syarat Kecakapan Khusus (SKK), keterlibatan anggota dewasa, serta standar sarana dan prasarana pangkalan. Pembinaan menyeluruh ini diharapkan menjadi landasan kuat bagi tumbuhnya Saka Pramuka yang fokus pada edukasi kepemiluan. Nota kesepahaman ini akan berlaku selama 5  (lima) tahun, dan menjadi komitmen bersama dalam memperkuat literasi demokrasi melalui kegiatan pendidikan kepemiluan bagi kaum muda. Usai penandatanganan MoU, rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan Upacara Peringatan Hari Pramuka ke-64 yang sekaligus membuka secara resmi Raimuna Daerah Sumatera Barat VII Tahun 2025. Upacara dipimpin oleh Ketua Kwarda 03 Gerakan Pramuka, Audy Joinaldy, dan diikuti oleh peserta dari berbagai kwartir cabang gerakan pramuka di seluruh kabupaten/kota. Melalui terobosan ini, KPU Provinsi Sumatera Barat berharap pembentukan Saka Pramuka Rintisan Yogaswara dapat menjadi sarana pembentukan kader muda yang berkarakter, berpengetahuan, serta memiliki kepedulian tinggi terhadap demokrasi dan proses kepemiluan baik di Provinsi Sumatera Barat maupun di kabupaten/kota nantinya


Selengkapnya
76

KPU Tanah Datar Perkuat Fungsi Kehumasan Melalui Seminar Daring Pembuatan Konten Kreatif

Batusangkar, Selasa, 28 Oktober 2025, bertepatan dengan peringatan hari sumpah pemuda, KPU Kabupaten Tanah Datar melaksanakan seminar daring yang berjudul “Seminar Content Creator Pembuatan Konten Kreatif dan Inovatif dalam Kehumasan”.  Kegiatan ini merupakan program divisi sosialisasi pendidikan pemilih, partisipasi masyarakat dan SDM.  Kegiatan ini dibuka langsung oleh ketua KPU Kabupaten Tanah Datar Diki, Andrika, S.IP diikuti ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat dan SDM Ikhwan Arif, S.IP dan ketua Divisi Teknis dan Penyelenggaraan, Gusriyono, S.S.  Narasumber kegiatan ini adalah Renda Apristeffany, S.T. Beliau adalah seorang konten kreator yang punya pengalaman kehumasan di Badan Komunikasi Republik Indonesia. Menurutnya di era zaman now ada sekitar 143 juta penduduk yang tersebar di seluruh Indonesia menggunakan sosial media.  “Sosial media menjadi media yang penting untuk tugas Kehumasan Pemerintah. Kendala yang sering dihadapi. Kehumasan Pemerintah adalah, konten kurang enganged dan publik lebih tertarik ke akun-akun anonim yang bisa menimbulkan maraknya. Disinformasi mengenai program program pemerintah “ ungkapnya. Ada beberapa cara mengelola akun kehumasan, agar mencapai tujuan yang diinginkan. Pertama, tentukan branding akun dan target audiens. Kedua, menyusun staratkom dan content plan disesuaikan dengan tren yang lagi hype namun tetap mengedepankan kredibilitas.  Ketiga, buat strategi konten yang lebih sering menggunakan metode story telling, mengedepankan sisi humanis dari target audiens. Kemudian lakukan riset dan analisis terhadap algoritma masing-masing sosial media, buat konten yang sesuai dengan style media yang digunakan.  Lalu kurangi konten pelaporan formal seperti kegiatan rapat dan seremonial. Jika harus dimasukkan, kemas dalam desain dan editing yang menarik. Yang terpenting adalah kemas data-data menggunakan narasi sederhana atau “Bahasa Bayi” dengan Visual yang simple dan menarik. Pada pemaparan materi yang disampaikan ada beberapa tips membuat konten video yang menarik. Pertama perbanyak konten testimoni dari penerima manfaat program, dengan menonjolkan sisi humanis.  Kedua, bangun interaksi dengan teknik “call to action”. Gunakan “Hook” di 3 detik pertama, untuk menarik penonton. Jika konten story telling, gunakan bahasa yang mudah dipahami, Ketiga, gunakan musik yang lagi tren dan data-data di analogikan visual yang memanjakan mata penonton. Kemudian gunakan caption yang menarik dengan penggunaan hastag, dengan durasi video maksimal 1 menit untuk sosial media, sedangkan video panjang jangan terlalu sering. “ Jangan lupa lakukan monitoring dan evaluasi rutin. Cek engangement konten, analisis jenis konten dengan tayangan dan engangement yang tinggi. gunakan hasil analisis ini untuk menyusun strategi komunikasi selanjutnya “ katanya. #pemilu #pilkada #pemilunasional #pilkadaserentak2024 #podludo #siludo #kajian #politik #kputanahdatar #kpukabupatentanahdatar #kpu_td


Selengkapnya
79

Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda, Bergerak Indonesia Bersatu

#temanpemilih Batusangkar, Selasa tanggal 28 Oktober. Setiap tanggal ini bangsa Indonesia memperingati Hari Sumpah Pemuda (HSP) Tema Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-97 Tahun 2025 adalah " Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu" Sebuah momentum bersejarah yang mengingatkan kita pada semangat perjuangan dan persatuan pemuda Indonesia. Delapan puluh tujuh tahun silam, pada tahun 1928, para pemuda dari berbagai penjuru Nusantara dengan penuh tekad mempersatukan diri dalam satu komitmen kebangsaan: bertumpah darah satu, tanah air Indonesia; berbangsa satu, bangsa Indonesia; dan menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Sumpah Pemuda menjadi tonggak penting yang melahirkan kesadaran nasional dan memperkuat fondasi bagi lahirnya kemerdekaan Republik Indonesia. Kini, setelah hampir satu abad berlalu, semangat itu tetap relevan dan menjadi sumber inspirasi bagi generasi muda untuk terus menjaga keutuhan dan kemajuan bangsa. #pemilu #pilkada #pemilunasional #pilkadaserentak2024 #podludo #siludo #kajian #politik #kputanahdatar #kpukabupatentanahdatar #kpu_td


Selengkapnya
49

Sosialisasi Pemilih Pemula Pada Pemilihan OSIM Madrasah Aliyah Negeri 2 Tanah Datar

#temanpemilih Pada hari  Senen, tanggal 27 Oktober 2025, KPU Tanah Datar melaksanakan sosialisasi pendidikan pemilih di MAN 2 Tanah Datar. Sosialisasi ini dihadiri langsung oleh Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat dan SDM Ikhwan Arif, Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi Tomas Hendriko. Kepala Sekolah MAN 2 Batusangkar Sabrimen mengatakan " Ini sudah 4 kali KPU Tanah Datar melakukan sosialisasi di di MAN 2 Tanah Datar, kita sangat berterimakasih sekali kepada KPU Tanah Datar" katanya. Ketua divisi sosialisasi pendidikan pemilih dan SDM Ikhwan Arif mengatakan sosialisasi pendidikan pemilih berkelanjutan perlu kita laksanakan di Madrasah Aliyah selain di SMA. "Strategi sosialisasi kita yaitu menyasar kepada organisasi OSIS yang melaksanakan proses pemilihan, jadi kita sekaligus memberikan pembekalan berupa proses dan prosedur pemilihan OSIS yang mirip atau hampir sama dengan pelaksanaan pemilu dan pemilihan " katanya. Sementara itu ketua divisi perencanaan data dan informasi Tomas Hendriko mengatakan perlunya inovasi untuk menyampaikan pesan informasi kepada calon pemilih seperti halnya siswa dan siswi yang menggunakan hak pilih di pemilos. "Sama halnya dengan pemilihan OSIM, yang berhak menggunakan hak pilih adalah siswa dan siswi begitu juga pada pemilu dan pemilihan kemaren yang berhak menggunakan hak pilih adalah pemilih yang sudah cukup umur yaitu 17 Tahun dan terdaftar di pemilih tetap "katanya. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh majelis guru dan siswa siswi di MAN 2 Tanah Datar. #pemilu #pilkada #pemilunasional #pilkadaserentak2024 #podludo #siludo #kajian #politik #kputanahdatar #kpukabupatentanahdatar #kpu_td


Selengkapnya
53

Tingkatkan Layanan dan Transparansi Digital, KPU Sumbar Luncurkan Aplikasi SOPAN SAPA

Tingkatkan Layanan dan Transparansi Digital, KPU Sumbar Luncurkan Aplikasi SOPAN SAPA Padang, kab-tanahdatar.kpu.go.id--Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sumatera Barat resmi meluncurkan Sistem Informasi Administrasi dan Pelayanan (Sopan Sapa) sebagai inovasi digital untuk meningkatkan efisiensi, akuntabilitas, dan transparansi layanan publik di lingkungan KPU Se- Sumatera Barat. Peluncuran berlangsung pada 21 Oktober 2025, di Aula KPU Provinsi Sumatera Barat, dan dihadiri  jajaran komisioner, sekretariat, serta KPU kabupaten/kota se-Sumatera Barat melalui Vidio Zoom Conference. Peluncuran secara resmi dilakukan Ketua KPU Provinsi Sumatera Barat, Surya Efitrimen, secara simbolis pada pukul 14.40 WIB dengan 3 (tiga) kali ketukan.  Dalam sambutannya, Surya menegaskan bahwa peluncuran aplikasi ini merupakan langkah konkret menuju pelayanan publik yang modern dan berintegritas. “Peluncuran Aplikasi Sopan Sapa bukan sekadar seremoni, tetapi komitmen nyata untuk meningkatkan transparansi, efisiensi, dan pelayanan prima kepada masyarakat,” ujar Surya. Ia menambahkan, sistem digital ini diharapkan menjadi fondasi baru dalam tata kelola administrasi kepemiluan yang lebih tertib, akuntabel, dan mudah diakses. “Dengan Sopan Sapa, publik bisa mengakses informasi dengan cepat dan jelas, sekaligus memperkuat kepercayaan terhadap lembaga penyelenggara pemilu,” imbuhnya. Sebelumnya, Sekretaris KPU Provinsi Sumatera Barat, Irzal Zamzami, dalam sambutannya menjelaskan bahwa aplikasi Sopan Sapa dikembangkan sebagai bentuk inovasi pelatihan kepemimpinan. Sistem ini dirancang untuk mempercepat proses administrasi dan pelayanan internal, sekaligus mengatasi kendala dalam pengelolaan data dan pelaporan yang selama ini masih dilakukan secara manual. Menurut Irzal, pengembangan aplikasi akan dilakukan melalui 3 (tiga) tahap. Pada tahap awal, lima KPU kabupaten/kota ditunjuk untuk melakukan unggah data sebagai proyek percontohan. Tahap menengah akan membuka akses aplikasi bagi seluruh satuan kerja dan komisioner, sebelum akhirnya diterapkan secara menyeluruh di tingkat provinsi dan kabupaten/kota. “Aplikasi ini hadir agar setiap satuan kerja bisa menginput kegiatan dan laporan secara mandiri. Kami ingin semua proses administrasi bisa dilakukan cepat, transparan, dan terintegrasi,” ujar Irzal. Dukungan terhadap aplikasi Sopan Sapa juga datang dari seluruh anggota KPU Provinsi Sumatera Barat. Medo Patria menyebut inovasi ini sebagai langkah maju yang berpotensi diadopsi oleh KPU RI. “Ini bukan hanya sistem penyimpanan data, tapi bisa menjadi model pelayanan informasi yang lebih luas bagi seluruh KPU di Indonesia,” ujarnya. Sementara itu, Jons Manedi menyoroti keunggulan fitur digital yang sudah dilengkapi dengan kecerdasan buatan (AI) untuk menampilkan peta data secara interaktif. “Fitur AI dalam aplikasi ini memudahkan pengarsipan dan visualisasi data. Ini adalah langkah penting menuju keterbukaan informasi publik,” katanya. Ory Sativa Syakban turut mengapresiasi peluncuran sistem ini sebagai momentum penting untuk memperkuat eksistensi digital KPU. “Selama ini, data KPU sulit muncul di pencarian publik. Dengan sistem informasi ini, kita bisa menata dan menampilkan arsip serta data pelayanan secara lebih mudah dan profesional,” ucapnya. Aplikasi Sopan Sapa menjadi bagian dari program penguatan Zona Integritas dan reformasi birokrasi di lingkungan KPU Sumatera Barat. Melalui sistem ini, seluruh proses administrasi, pengelolaan arsip, hingga pelayanan informasi publik diharapkan berjalan lebih cepat, efisien, dan bebas dari hambatan birokratis. Acara peluncuran juga disertai dengan penayangan video perkenalan aplikasi serta testimoni dari 3 (tiga) KPU kabupaten/kota, yaitu Kota Padang, Kabupaten Dharmasraya, dan Kota Sawahlunto, yang telah mencoba sistem tersebut dalam tahap awal implementasi. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, KPU Provinsi Sumatera Barat berharap Sopan Sapa menjadi tonggak transformasi digital kelembagaan yang mampu mendukung terwujudnya penyelenggaraan Pemilu yang lebih transparan, profesional, dan dipercaya publik. (Parhumas KPU Sumbar)


Selengkapnya