Berita Terkini

368

KPU Tanah Datar Hadiri Rakor Integrasi Data Bawaslu

Hari ini, Senin 13 Desember 2021 Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Tanah Datar menghadiri  rapat koordinasi Bawaslu Tanah Datar dengan agenda integrasi data Bawaslu. Utusan KPU Kabupaten Tanah Datar yang hadir dalam kegiatan ini adalah Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi, Fitri Yenti.Sp. Dalam rapat koordinasi, KPU menyampaikan dalam forum rapat terkait pengelolaan data di lembaga tentang komitmen KPU untuk integrasi data dan juga disampaikan tentang Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 6 Tahun 2021 tentang Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan serta Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 5 Tahun 2021 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik Komisi Pemilihan Umum.            


Selengkapnya
386

PELAKSANAAN APEL RUTIN UPAYA TINGKATKAN DISIPLIN

Masih dalam semangat pagi, Senin 22 November 2021, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Tanah Datar kembali  melaksanakan rutinitas apel di halaman kantor. Hadir sebagai pembina apel, Ketua Divisi Sosialisasi,Pendidikan Pemilih,Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Masyarakat, Tomas Hendriko, S.Pd.I. Di hadapan peserta apel yang hadir, Tomas Hendriko menegaskan bahwasanya dalam menghadapi Pemilu serentak tahun 2024 mendatang,seluruh jajaran personil internal Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Tanah Datar khususnya perlu meningkatkan 3 (tiga) hal yakni; Soliditas, Kapasitas dan Integritas. Tak lupa ucapan terima kasih beliau sampaikan atas kehadiran peserta apel sebagai bentuk rasa tanggungjawab dan peningkatan disiplin sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).


Selengkapnya
366

RAPAT RUTIN KPU KAB.TANAH DATAR

#TemanPemilih,Bertempat di ruang rapat,Senin, 22 November 2021, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Tanah Datar mengadakan rapat rutin mingguan. Rapat dihadiri oleh komisioner,sekretaris beserta masing-masing sub koordinator di lingkungan KPU Kabupaten Tanah Datar. Rapat rutin mingguan membahas hal-hal terkait pelaksanaan teknis kegiatan rutin, diantaranya pentingnya tertib administrasi hasil rapat yang dituangkan dalam bentuk notulensi maupun berita acara dan perlunya disertakan laporan realisasi anggaran sebagai lampiran yang disampaikan setiap senin pada minggu kedua setiap bulannya. Selanjutnya hasil rapat juga memutuskan melakukan pencermatan dan pemutakhiran data pemilih sepanjang bulan November 2021 sebagai tindaklanjut masukan dari BAWASLU Kabupaten Tanah Datar dan mengadendakan pelaksanaan rapat pleno pemutakhiran data pemilih berkelanjutan dilaksanakan secepatnya. Terkait pengelolaan WEB dan media sosialdan Bakohumas KPU Kabupaten Tanah Datar, rapat memutuskan menugaskan dua orang staf subbagian teknis dan hupmas sebagai operator yang bertugas mengelola dan melengkapi konten pada media resmi KPU Kabupaten Tanah Datar. #KPUMelayani  


Selengkapnya
368

TINGKATKAN SEMANGAT KERJA MELALUI APEL RUTIN

Senin, 15 November 2021, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Tanah Datar melaksanakan apel rutin yang bertempat di halaman kantor KPU Kabupaten Tanah Datar yang dihadiri sekretariat dan komisioner . Bertindak sebagai pembina apel Divisi Perencanaan dan Data Fitri Yenti, SP. Beliau menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan Pengganti Antar waktu (PAW) Anggota  Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sumatera Barat Periode 2018-2023, Yuzalmon, S.Ag,.SH,.M.Si. Selanjutnya mengakhiri apel beliau berpesan "Kita perlu selalu menjaga semangat kerja dan disiplin meskipun tidak dalam masa tahapan ". Melalui apel rutin setiap Senin pagi ini diharapkan mampu meningkatkan semangat kerja sekaligus mempererat tali silaturahmi di lingkungan internal Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Tanah Datar.  


Selengkapnya
383

PPKM (Pendidikan Pemilih untuk Kesadaran Masyarakat)

Oleh: Tomas Hendriko Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Tanah Datar Pasca berlangsungnya Pemilihan serentak 9 Desember 2020 yang terlaksana dengan baik, aman, dan lancar KPU beserta jajaran sampai ke tingkat Kabupaten/Kota kembali menggalakkan berbagai program dan kegiatan, baik yang sifatnya mengevaluasi Pemilihan Serentak maupun sebagai ajang persiapan Pemilu Serentak Nasional 2024 mendatang. Beberapa program yang sedang dilaksanakan diantaranya adalah Pemutakhiran Daftar Pemilih Berkelanjutan (PDPB) dan Sosialisasi Pendidikan Pemilih untuk meningkatkan Partisipasi Masyarakat. Khusus di Kabupaten Tanah Datar dua kegiatan tersebut telah terlaksana dengan baik dan akan tetap dilaksanakan sesuai dengan arahan dari KPU. Pemutakhiran Daftar pemilih setiap bulan dilakukan updeting data, baik memasukkan daftar pemilih baru yang telah berusia 17 tahun, perubahan status warga negara dari TNI/POLRI menjadi warga sipil, atau mencoret pemilih yang telah meninggal. diumumkan serta disampaikan kepada para pemangku kepentingan. Untuk Sosialisasi Pendidikan Pemilih memang mesti gencar dilaksanakan mengingat di Tanah Datar tingkat partisipasi pemilih belum menyentuh target yang telah ditetapkan oleh KPU sebesar 77,5% sedangkan pada pemilihan serentak 2020 baru mencapai 60,58%. Meskipun demikian dibandingkan pada pemilihan sebelumnya terjadi peningkatan persentase partisipasi pemilih. Sosialisasi dan pendidikan pemilih adalah dua kegiatan yang berbeda kendatipun sebagian masyarakat menganggap keduanya sama saja. Sosialisasi adalah proses penyebarluasan informasi seluruh tahapan yang sedang berlangsung kepada masyarakat dan pemilih. Juga informasi spesifik dan aturan teknis yang dilakukan pada hari-H seperti tata cara memilih, surat suara yang digunakan, surat suara sah dan tidak sah, waktu memilih, calon/kandidat yang dipilih dan lain sebagainya. Salah satu indikator suksesnya sosialisasi adalah kehadiran pemilih dan melakukan pencoblosan pada hari pemungutan suara. Sedangkan Pendidikan pemilih merupakan usaha membangun kesadaran politik warga masyarakat. Mendorong partisipasi masyarakat untuk menjadikan Pemilu sebagai sebuah kebutuhan penting dalam kehidupan. Sebab hasil pemilu akan mempengaruhi kebijakan yang akan diambil. Tidak hanya memandang pemilu sebagai siklus 5 (lima) tahunan semata. Apabila masyarakat sudah sadar pemilu, maka mereka akan sadar demokrasi yang pada akhirnya dapat meningkatkan partisipasi dalam pemilu dan pemilihan. Oleh karenanya perlu usaha sungguh-sungguh dalam memberikan penyadaran kepada masyarakat agar menjadi seorang pemilih yang cerdas, rasional, anti hoax dan anti politik uang. Datang ke TPS dan menyalurkan suaranya sesuai dengan nuraninya berdasarkan visi, misi dan program calon pemimpin yang akan dipilih. Tujuan pendidikan pemilih salah satunya adalah meningkatkan partisipasi masyarakat. Merujuk pada PKPU 10 Tahun 2018 tentang Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat dalam penyelenggaraan Pemilihan Umum ada 3 (tiga) tujuan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih: (1) Menyebarluaskan Informasi mengenai Tahapan, Program Pemilu, (2) Meningkatkan Pengetahuan, pemahaman, dan Kesadaran masyarakat tentang hak dan kewajiban dalam pemilu, (3) meningkatkan partisipasi pemilih dalam Pemilu. KPU tentu mengharapkan keterlibatan seluruh masyarakat dalam setiap proses pemilu ataupun pemilihan baik sebagai penyelenggara, peserta ataupun sebagai pemilih. Memberikan pengetahuan dan pemahaman telah sering dan acapkali dilakukan oleh KPU namun menumbuhkan kesadaran masyarakat agar terlibat aktif dalam proses penyelenggaraan pemilu ataupun pemilihan agaknya masih butuh usaha keras KPU ketengah-tengah masyarakat. Karena menumbuhkan kesadaran ini kita merubah mindset/cara pikir masyarakat dalam memandang Pemilu atau pun Demokrasi. Cara fikir bahwa satu suara yang dimiliki akan sangat berarti dalam mendudukan pemimpin, bahwa datang ke TPS adalah suatu pekerjaan sederhana tapi punya dampak besar untuk 5 tahun mendatang, bahwa mencoblos satu kali akan menentukan arah kebijakan masa yang akan datang baik dalam skala nasional maupun dalam skala lokal. Tapi persoalan dilapangan yang sering muncul adalah masyarakat kita mungkin sudah tahu dan sudah paham tentang pemilu dan tahapan-tahapan lain. Namun ketika di hari H, malas datang ke lokasi pemungutan suara yang sudah ditentukan. Masih bersikap apatis dengan proses demokrasi yang dilakukan. Maka disinilah pentingnya pendidikan pemilih agar masyarakat betul-betul merasa punya peran penting. Semoga dengan usaha Pendidikan Pemilih berkelanjutan dari KPU dapat membangun Kesadaran Masyarakat.


Selengkapnya
408

baru blog

Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industry's standard dummy text ever since the 1500s, when an unknown printer took a galley of type and scrambled it to make a type specimen book. It has survived not only five centuries, but also the leap into electronic typesetting, remaining essentially unchanged. It was popularised in the 1960s with the release of Letraset sheets containing Lorem Ipsum passages, and more recently with desktop publishing software like Aldus PageMaker including versions of Lorem Ipsum.


Selengkapnya